Minggu, 06 Februari 2011

CHF


Gagal jantung

KONSEP MEDIS
A. Pengertian
            Gagal jantung didefinisikan oleh Lewis,1933 sebagai kondisi dimana jantung gagal untuk mengeluarkan isinya secara adekuat.
            Gagal jantung, sering disebut gagal jantung kongestif, adalah ketidakmampuan jantung untuk memompa darah yang adekuat untuk memenuhi kebutuhan jaringan akan oksigen dan nutrisi dan atau kemampuannya hanya ada jika disertai peninggian volume diastolik secara abnormal. Istilah gagal jantung kongestif paling sering digunakan jika terjadi gagal jantung sisi kiri dan sisi kanan. 

 
B. Etiologi
            Apabila cadangan jantung normal untuk berespon terhadap stress tidak adekuat untuk memenuhi kebutuhan metabolik tubuh, jantung gagal untuk melakukan tugasnya sebagai pompa. Penyebab kegagalan antara lain disritmia, malfungsi katup, abnormalitas otot jantung, ruptur miokard. 

C. Manifestasi Klinis
            Berdasarkan bagian jantung yang mengalami kegagalan pemompaan, gagal jantung terbagi atas gagal jantung kiri, gagal jantung kanan, dan gagal jantung kongestif. Gejala yang ditimbulkanpun berbeda, sesuai dengan pembagian tersebut.
            Pada gagal jantung kiri terjadi dyspneu d’effort, fatig, ortopnea, dispnea nokturnal paroksismal, batuk, pembesaran jantung, irama derap, ventricular heaving, bunyi derap S3 dan S4, pernapasan chyene stokes, takikardi, pulsus alternans, ronki dan kongesti vena pulmonalis.
            Pada gagal jantung kanan timbul fatig, edema, liver engorgment, anoreksi dan kembung. Pada pemeriksaan fisik bisa didapatkan hipertrofi jantung kanan, heaving ventrikel kanan, irama derap atrium kanan, murmur, tanda-tanda penyakit paru kronik, tekanan vena jugularis meningkat, bunyi P2 mengeras, asites, hidrotoraks, peningkatan tekanan vena, hepatomegali, dan edema pitting
Selengkapnya Download disini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar